Lompat ke konten

Pengertian Resensi: Apa itu, Sejarahnya, Tujuannya, dan Contohnya

Resensi atau review merupakan sebuah bentuk kegiatan kritis terhadap karya seni seperti buku, film, atau musik. Resensi biasanya digunakan untuk memberikan pandangan kritis dan opini pribadi tentang karya tersebut.

Poin Utama:

  • Resensi adalah kegiatan kritis terhadap karya seni seperti buku, film, atau musik;
  • Resensi berguna untuk memberikan pandangan kritis dan opini pribadi tentang karya tersebut;
  • Resensi juga bermanfaat untuk membantu pembaca dalam memilih karya yang hendak dibaca, ditonton, atau diperdengarkan;
  • Resensi seharusnya mengandung elemen-elemen penting seperti sinopsis, pemahaman terhadap pesan dan tema yang ingin disampaikan, serta opini dan penilaian terhadap karya tersebut.

Apa itu Resensi?

Resensi atau review adalah bentuk kegiatan kritis terhadap sebuah karya seni seperti buku, film, atau musik. Resensi biasanya berisi pandangan kritis dan evaluasi terhadap karya tersebut. Resensi juga dapat digunakan untuk membantu pembaca dalam memilih karya yang hendak dibaca, ditonton, atau diperdengarkan.

Dalam dunia sastra, resensi buku berfungsi untuk memperkenalkan buku baru kepada khalayak umum dan meyakinkan mereka untuk membaca buku tersebut. Resensi film dan musik juga memiliki tujuan yang sama.

Sejarah Resensi

Kegiatan resensi telah ada sejak ribuan tahun lalu. Saat itu, resensi dilakukan dalam bentuk diskusi antara para intelektual di forum-forum umum. Dalam sejarah kepenulisan, resensi pertama kali muncul pada abad ke-18 dengan munculnya majalah-majalah sastra dan kritik sastra.

BACA JUGA  Teks Eksplanasi: Pengangguran

Saat ini, resensi dapat ditemukan di media cetak dan online seperti surat kabar, majalah, blog, dan situs web.

Tujuan Resensi

Tujuan utama dari resensi adalah memberikan pandangan kritis dan evaluasi terhadap suatu karya seni. Resensi juga membantu pembaca dalam memilih karya yang hendak dibaca, ditonton, atau diperdengarkan.

Selain itu, resensi juga memiliki tujuan-tujuan lainnya, antara lain:

  1. Meningkatkan apresiasi terhadap karya seniResensi membantu meningkatkan apresiasi terhadap sebuah karya seni dengan mengajarkan pembaca tentang unsur-unsur karya tersebut, termasuk plot, karakter, tema, dan genre.

  2. Mempromosikan karya seniResensi dapat membantu mempromosikan sebuah karya seni dengan memberikan pandangan positif atau negatif terhadap karya tersebut.

  3. Mengembangkan kritik sastraResensi juga berperan dalam mengembangkan kritik sastra sebagai sebuah kajian yang penting dalam dunia sastra.

Contoh Resensi

Berikut adalah contoh resensi sebuah buku:

Judul Buku : “Sapiens: A Brief History of Humankind”Penulis : Yuval Noah HarariPenerbit : Bentang PustakaTahun terbit : 2015Jumlah halaman : 498 halaman

Sinopsis:Buku “Sapiens: A Brief History of Humankind” karya Yuval Noah Harari adalah sebuah buku yang berbicara tentang sejarah manusia secara umum. Buku ini bercerita tentang bagaimana manusia pertama kali muncul di bumi dan berkembang hingga mencapai posisi sebagai spesies yang dominan.

Pesan dan Tema:Melalui buku ini, Harari ingin menyampaikan bahwa manusia merupakan makhluk yang paling berbahaya dan musuhnya sendiri. Ia juga menekankan bahwa manusia bukan spesies yang cerdas, melainkan spesies yang luar biasa adaptif.

Opini dan Penilaian:Buku ini merupakan sebuah karya yang brilian dan sangat menarik. Harari tampil sebagai seorang penulis yang jenius, berhasil menyajikan sebuah ide besar tentang sejarah manusia secara umum dengan cara yang sangat mudah dipahami. Dalam buku ini, Harari berhasil menghadirkan pandangan baru tentang sejarah manusia dengan menggabungkan pendekatan berdasarkan sains, sejarah, dan humaniora.

BACA JUGA  Surat Pengunduran Diri: Panduan Lengkap untuk Menulis dan Mengirim

Kesimpulan

Resensi adalah sebuah bentuk kegiatan kritis terhadap sebuah karya seni seperti buku, film, atau musik. Resensi berguna untuk memberikan pandangan kritis dan opini pribadi tentang karya tersebut. Resensi seharusnya mengandung elemen-elemen penting seperti sinopsis, pemahaman terhadap pesan dan tema yang ingin disampaikan, serta opini dan penilaian terhadap karya tersebut.

FAQ

Apa yang harus saya lakukan sebelum menulis sebuah resensi?

Sebelum menulis sebuah resensi, pastikan Anda membaca atau menonton karya yang hendak Anda resensi terlebih dahulu dengan seksama. Setelahnya, cobalah untuk membuat catatan atas hal-hal penting yang ingin Anda sampaikan dalam tulisan resensi Anda.

Apakah saya harus menampilkan pandangan positif saja dalam sebuah resensi?

Tidak. Sebuah resensi yang baik haruslah termasuk pandangan kritis dan evaluasi terhadap karya seni yang diresensi. Pandangan positif atau negatif haruslah disertakan dalam tulisan resensi Anda dengan argumen yang tepat dan jelas.

Apa perbedaan antara resensi dan ulasan?

Resensi dan ulasan seringkali digunakan secara bertukar-tukar, namun sebenarnya memiliki perbedaan. Resensi biasanya memberikan pandangan kritis terhadap sebuah karya seni dengan begitu mendalam, sedangkan ulasan lebih menekankan pada opini pribadi penulis terhadap karya yang diulas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *