Lompat ke konten

Pengertian Sosialisasi Menurut Ahli

Sosialisasi adalah konsep yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Berbagai ahli telah mengemukakan pengertian tentang apa itu sosialisasi, bagaimana proses terjadinya, dan implikasinya dalam kehidupan manusia. Artikel ini akan membahas pengertian sosialisasi menurut para ahli, termasuk sejarah, tahapan, dan jenis-jenis sosialisasi yang terjadi dalam masyarakat.

Poin Utama:

  • Sosialiasi adalah proses sosial di mana individu belajar dan menyesuaikan diri dengan nilai dan norma-norma sosial masyarakat di sekitarnya
  • Proses sosialisasi dimulai sejak individu dilahirkan hingga akhir hayatnya.
  • Ahli sosiologi mengelompokkan tahapan sosialiasi menjadi tiga, yaitu tahap sosialisasi primer, sekunder, dan tersier
  • Ada beberapa jenis sosialisasi di masyarakat, antara lain sosialisasi formal dan informal.

Pengertian Sosialisasi Menurut Ahli

Sosialiasi adalah proses sosial di mana individu belajar dan menyesuaikan diri dengan nilai dan norma masyarakat di sekitarnya. Dalam konteks ini, individu tidak hanya belajar nilai dan norma-norma sosial, tetapi juga memperoleh identitas sosial dan kemampuan untuk berinteraksi dengan orang lain.

Sebagai konsep, sosialisasi telah didefinisikan oleh berbagai ahli dari berbagai bidang, mulai dari sosiologi, psikologi, hingga antropologi. Menurut George Herbert Mead, ahli sosiologi Amerika Serikat, sosialisasi adalah proses pembentukan kepribadian manusia melalui interaksi dengan lingkungan sosialnya. Sementara itu, ahli sosiologi Robert Merton mengemukakan bahwa sosialisasi adalah cara orang belajar menjadi orang lain, mempertahankan identitas kelompoknya, dan memenuhi harapan sosial.

Sejarah dan Tahapan Sosialisasi

Proses sosialisasi dimulai sejak individu dilahirkan hingga akhir hayatnya. Ahli sosiologi mengelompokkan tahapan sosialisasi menjadi tiga, yaitu tahap sosialisasi primer, sekunder, dan tersier.

  1. Tahap Sosialisasi Primer
BACA JUGA  Kenakalan Remaja: Memahami dan Menyelesaikan Masalah Sosial yang Meningkat

Tahap ini terjadi pada masa anak kecil, terutama pada anak-anak yang masih bayi hingga usia 3 tahun. Pada tahap ini, anak belajar nilai-nilai sosial dasar seperti bahasa, norma, dan sikap.

  1. Tahap Sosialisasi Sekunder

Tahap sosialisasi ini terjadi pada masa anak-anak yang sudah memasuki pendidikan formal. Pada tahap ini, anak-anak belajar nilai-nilai dan norma-norma sosial yang lebih rumit, sebagai hasil dari interaksi sosial dengan teman sebaya dan lingkungan sekolah.

  1. Tahap Sosialisasi Tersier

Tahap Sosialisasi tersier terjadi pada periode usia dewasa. Pada tahap ini, individu belajar tentang nilai-nilai dan norma-norma sosial yang lebih kompleks, yang terkait dengan pekerjaan dan karir.

Jenis-Jenis Sosialisasi

Ada beberapa jenis sosialisasi yang terjadi dalam masyarakat, antara lain sosialisasi formal dan informal.

  1. Sosialisasi formal

Sosialisasi formal terjadi melalui lembaga-lembaga sosial seperti keluarga, sekolah, tempat kerja, dan organisasi masyarakat. Sosialisasi formal bersifat terstruktur dan didesain untuk membentuk nilai dan norma sosial yang diinginkan oleh masyarakat.

  1. Sosialisasi informal

Sosialisasi informal terjadi melalui interaksi sosial sehari-hari antara individu, seperti di rumah, di masyarakat, dan di luar lingkungan tempat kerja. Sosialisasi informal bersifat tidak terstruktur dan lebih spontan.

Kesimpulan

Melalui artikel ini, dapat disimpulkan bahwa sosialisasi merupakan proses sosial di mana individu belajar dan menyesuaikan diri dengan nilai dan norma masyarakat di sekitarnya. Proses sosialisasi dimulai sejak individu dilahirkan hingga akhir hayatnya. Tahapan sosialisasi terdiri dari tiga fase yaitu primer, sekunder, dan tersier, sedangkan jenis-jenis sosialisasi terdiri dari sosialisasi formal dan informal.

FAQ

Apa perbedaan sosialisasi primer dan sosialisasi sekunder?

Sosialisasi primer terjadi pada masa bayi hingga usia 3 tahun, sedangkan sosialisasi sekunder terjadi pada masa pendidikan formal di sekolah.

BACA JUGA  Bentuk Sosialisasi: Mengenal Beragam Cara Berinteraksi dan Dampaknya pada Pembentukan Karakter Manusia

Apa contoh dari sosialisasi formal?

Contohnya adalah sosialisasi di dalam keluarga, di sekolah, atau di tempat kerja.

Apa contoh dari sosialisasi informal?

Contohnya adalah sosialisasi di masyarakat, di lingkungan sekitar tempat tinggal, atau di tempat-tempat yang bersifat tidak formal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *